Nama/NIM: I Gede Winaya Adnyana/1304505082
Jurusan/Fakultas/Perguruan Tinggi: Teknologi Informasi/Teknik/Universitas Udayana
Mata Kuliah: Integrasi dan Migrasi Sistem
Dosen: I Putu Agus Eka Pratama, S.T., M.T.
Integrasi Database, Software, dan Middleware beserta Contohnya
INTEGRASI
DATABASE
Integrasi data
meliputi kombinasi data yang berada pada sumber berbeda dan menyediakan user
dengan tampilan terpadu untuk data-data tersebut. Proses ini menjadi sangat
signifikan dalam beberapa situasi, yang mencakup domain komersial (saat 2
perusahaan harus menggabungkan database mereka) maupun secara ilmiah
(mengkombinasikan hasil pencarian, misalnya dari repositori bioinformatik).
Integrasi data muncul dengan frekuensi yang meningkat seperti volume dan
kebutuhan untuk berbagi ledakan data yang ada.Hal ini telah menjadi fokus dari
pekerjaan teoritis yang luas, dan beberapa masalah terbuka tetap belum
terpecahkan. Dalam lingkaran manajemen, orang sering merujuk pada integrasi
data sebagai “Enterprise Information Integration” (Informasi Integrasi
Perusahaan) atau EII.
Sistem integrasi data biasanya disebut secara formal sebagai tripel GSM :
·
G untuk global schema (skema global),
·
S untuk set dari skema sumber yang heterogen, dan
·
M untuk mapping (pemetaan) antara query dari sumber dan skema global.
G dan S diekspresikan
dalam bahasa alfabetis yang disusun oleh simbol untuk tiap hubungan
respektifnya. Pemetaan M terdiri dari pernyataan antara query dari G dan query
dari S. Saat user mengajukan query dari sistem data integrasi, mereka
mengajukan query dari G dan pemetaannya kemudian menegaskan koneksi antara
elemen di skema global dengan skema sumber.
Contoh: Misalnya terdapat sebuah aplikasi web dimana
user bisa mengquery bermacam informasi disebuah kota (seperti tingkat
kriminalitas, cuaca, hotel, demografik, dll). Secara tradisional,
informasi-informasi tersebut harus disimpan didalam sebuah database dengan
sebuah skema. Tetapi, perusahaan akan melihat bahwa informasi semacam ini akan
sulit dan mahal untuk didapatkan. Walaupun terdapat sumber untuk mengumpulkan
data-datanya, masih dapat terjadi duplikasi data di dalam database kriminal,
website cuaca, dan data sensus. Menggunakan integrasi data sebagai solusinya,
dengan mempertimbangkan sumber eksternal seperti tampilan material dari media
skema virtual, dan hasilnya “integrasi data virtual”. Artinya, pengembang
aplikasinya membangun sebuah skema virtual (skema yang termediasi) ke arah
model jawaban yang paling mendekati keinginan user mereka. Selanjutnya, mereka
mendesain “pembungkus” atau adapter untuk masing-masing sumber data, seperti
database kriminal dan website cuaca. Adapter-adapter ini dapat dengan mudah
merubah hasil dari query lokal (yang dikembalikan oleh masing-masing website
atau database) kedalam bentuk yang mudah diproses untuk solusi integrasi data.
Bila aplikasi-user query skema dimediasi, solusi data integrasi mengubah query
ini ke dalam query yang sesuai sumber data masing-masing. Akhirnya, database
virtual akan menggabungkan hasil dari querynya sebagai jawaban dari permintaan
user tersebut
INTEGRASI SOFTWARE
Integrasi Software memungkinkan
integrasi software baru melalui presentasi yang sudah ada (software warisan).
Hal ini biasanya digunakan untuk membuat user interface baru, tetapi dapat
digunakan untuk mengintegrasikan dengan aplikasi yang lain
Melalui integrasi software akses ke data yang diciptakan, dikelola, dan disimpan oleh software tersebut. Serta memungkinkan software tersbut untuk memanggil fungsi yang ada dari aplikasi baru
atau yang sudah ada .
Contoh : Integrasi
antara Software Klinik dengan Software Apotek
Hubungan antara sebuah Klinik dengan sebuah
Apotek sangatlah erat. Untuk itu, kami menyediakan kedua Software tersebut
lengkap dengan integrasinya. Dalam hal ini, yang bisa di integrasikan adalah
Master Data Pasien dalam Klinik dengan Master Data Pelanggan dalam Software
Apotek dan Data Dokter dalam sebuah Klinik diintegrasikan dengan Data Dokter
yang ada dalam Software Klinik.
Integrasi Master Data Pasien merupakan sebuah
hubungan yang digunakan antara Software Klinik dengan Software Apotek kami.
Dalam hal ini, semua Data Pasien yang telah terdaftar dalam Software Klinik
bisa diimport ke dalam Master Data Pelanggan yang tersedia dalam Software
Apotek. Dengan demikian, akan lebih mudah memasukkan Data Pelanggan ke dalam
Software Apotek ini. Hal ini dapat digunakan sebuah Klinik yang juga
memiliki sebuah Apotek. Namun
masing-masing Laporan dalam Software tetap berbeda sesuai dengan Softwarenya
masing-masing. Dengan adanya Menu Integrasi ini maka akan dapat diketahui semua
Data Pasien dalam Klinik dan Data Pelanggan dalam Apotek.
INTEGRASI MIDDLEWARE
Middleware adalah pemrograman komputer yang
digunakan untuk menyatukan, penghubung, serta untuk meningkatkan fungsi dari
dua buah program atau aplikasi yang sekarang ada. Middleware merupakan suatu
aplikasi yang ada diantara lapisan aplikasi dan lapisan data dari sebuah
arsitektur layer pada TCP/IP. Middleware juga bisa sebagai penghubung yang
berisi kumpulan layanan yang bisa melakukan beberapa proses pada satu atau
lebih mesin agar bisa berinteraksi pada suatu jaringan.
Layanan yang ada pada middleware yaitu mampu
menyediakan kumpulan dari fungsi API (Application Programming Interfaces) yang
lebih tinggi lagi dari API yang sudah disediakan oleh sebuah sistem operasi dan
layanan jaringan yang memungkinkan suatu aplikasi dapat mengalokasikan suatu
layanan secara transparan pada suatu jaringan dan dapat menyediakan interaksi
antara aplikasi yang satu dengan yang lainnya.
Adapun fungsi dari middleware adalah:
·
Menyediakan
lingkungan pemrograman aplilasi sederhana yang menyembunyikan penggunaan secara
detail pelayanan-pelayanan yang ada pada sistem operasi.
·
Menyediakan lingkungan
pemrograman aplikasi yang umum yang mencakup berbagai komputer dan sistim
operasi.
·
Mengisi kekurangan
yang terdapat antara sistem operasi dengan aplikasi, seperti dalam hal:
networking, security, database, user interface, dan system administration.
Database middleware merupakan salah satu jenis dari
middleware disamping remote procedure call, object-oriented middleware,
message-oriented middleware, dan transaction processing monitor. Pada umumnya
ada tiga tingkatan integrasi sistem komputer yaitu integrasi jaringan,
integrasi data, dan integrasi aplikasi. Database middleware termasuk ke dalam
integrasi data, sedangkan pada midleware-middleware yang lain masuk ke dalam
integrasi applikasi dan jaringan
Contoh : Perangkat
lunak middleware adalah perangkat lunak yang terletak diantara program aplikasi
dan pelayanan-pelayanan yang ada di sistim operasi. Adapun fungsi dari
middleware adalah:
· Menyediakan
lingkungan pemrograman aplilasi sederhana yang menyembunyikan penggunaan secara
detail pelayanan-pelayanan yang ada pada sistem operasi .
· Menyediakan
lingkungan pemrograman aplikasi yang umum yang mencakup berbagai komputer dan
sistim operasi.
· Mengisi kekurangan
yang terdapat antara sistem operasi dengan aplikasi, seperti dalam hal:
networking, security, database, user interface, dan system administration.
Tujuan utama layanan
middleware adalah untuk membantu memecahkan interkoneksi beberapa aplikasi dan
masalah interoperabilitas. Perkembangan middleware dari waktu ke waktu dapat
dikatagorikan sebagai berikut:
· On Line Transaction
Processing (OLTP), merupakan perkembangan awal dari koneksi antar remote
database. Pertama kali ditemukan tahun 1969 oleh seorang engineer di Ford,
kemudian diadopsi oleh IBM hingga kini dikenal sebagai proses OLTP. DIGITAL
ACMS merupakan contoh lainnya yang sukses pada tahun 70-an dan 80-an. UNIX OLTP
lainnya seperti: Encina, Tuxedo pada era 80-an, serta DIGITAL CICS untuk UNIX
yang memperkenalkan konsep dowsizing ke pasar.
· Remote Procedure Call
(RPC), menyediakan fasilitas jaringan secara transparan. Open Network Computing
(ONC) merupakan prototipe pertama yang diperkenalkan awal tahun 70-an. Sun
unggul dalam hal ini dengan mengeluarkan suatu standar untuk koneksi ke
internet. Distributed Computing Environment (DCE) yang dikeluarkan oleh Open
Systems Foundation (OSF) menyediakan fungsi-fungsi ONC yang cukup kompleks dan
tidak mudah untuk sis administrasinya.
Sumber :
No comments:
Post a Comment
silahkan postkan komentar anda